Kamis, 27 Januari 2011

Melly & Irwansyah 'Love Story'

 
Seperti air yang tak berhenti mengalir, penyanyi sekaligus pencipta lagu, Melly Goeslaw, mengeluarkan single terbaru yang berjudul "Love Story". Di lagu 'Love Story' ini yang juga menjadi theme song dari film "Love Story", Melly berduet dengan penyanyi Irwansyah.
 
Lagu 'Love Story', merupakan single yang diambil dari album solo Melly ke 3  (tiga) dengan title 'Dancing into the silence'. Album ini akan dirilis pada akhir bulan Januari 2011.

Rabu, 26 Januari 2011

BLACKOUT 'Selalu Ada'



Sejak tampil di ranah publik, Blackout memang menyita perhatian. Dengan mengusung ‘kenekatan’ ala rock n roll, mereka mencoba ‘membisingkan’ industri musik tanah air yang belakangan diisi oleh genre-genre yang seirama. Lewat tembang-tembang yang beraransemen ‘tak lazim’ dalam album perdana mereka, kelompok musik rock yang digawangi Azizi (vokal), Ega (gitar), Iwan Xaverius (bass), Rere (drum) dan Sastro (keyboard) ini sukses menebar keajaiban dengan merebut hati penikmat musik.

Memang tak mengherankan bila Blackout bisa langsung merebut hati penikmat musik. Pasalnya, Blackout diisi oleh para musisi yang punya komitmen jelas dalam berkesenian. Sebut saja Rere dan Iwan Xaverius yang lama malang melintang di panggung musik Indonesia lebih dari satu dekade.

Setelah ‘bermain-main’ dengan rock n’ roll dan blues dalam empat single sebelumnya, antara lain Goodbye, Letoy, Resiko Orang Cantik, dan Join Kopi, Blackout mencoba mempermanis album perdana mereka dengan merilis single bertajuk Selalu Ada. Mereka menghadirkan nuansa pop-rock dalam tembang tersebut.

Layak untuk disimak single baru dari band yang terbentuk sejak Februari 2008 ini. Dari empat single sebelumnya, single Selalu Ada seakan menantang Blackout untuk menjelajahi masa keemasan rock-ballad di era 80-an. Aransemen manis dengan lirik yang mengiris membalut tembang ciptaan Azizi tersebut.

Bisa dikatakan, Selalu Ada adalah tembang yang mencoba ‘memeras’ sisi melankolis Blackout. Meski tema cinta menjadi pilihan utama, liriknya terasa maskulin sebab mencakup banyak hal. Mulai dari semangat menjalani hidup, rasa tak menentu saat jatuh cinta, hingga ketergantungan manusia terhadap Sang Pencipta.

Blackout merilis single ini sebagai salah satu bentuk persiapan sebelum mengeluarkan album kedua. Tentunya butuh waktu bagi Blackout untuk bisa terus menyajikan musik-musik yang sesuai hati nurani. Sehingga empat single yang mendahului adalah sebuah proses adaptasi mereka untuk mengeksplorasi potensi kembalinya musik rock di barisan musik Indonesia.

Inilah upaya yang cantik dari Blackout untuk memberikan pasar sebuah musik yang ciamik. Setidaknya Blackout sudah memastikan langkah mereka bahwa musik rock n roll tak akan pernah sirna dan akan selalu hadir tanpa pernah terduga. Bagi Blackout, musik adalah harapan. Bila terus mendalami dan mencoba memahami, terlebih mau mengeksplorasinya dengan dalam, maka akan selalu ada kesempatan untuk sebuah pembaruan.

Senin, 24 Januari 2011

TANGGA 'Utuh'



Kamga, Nerra, Tata dan Chevrina kembali lagi dengan single terbaru mereka, ‘Utuh’. Sebuah single yang akan memuaskan kerinduan para penggemar Tangga.

Single ciptaan Harry Budiman dan Johandi Yahya ini masih mengangkat tema tentang cinta yang dibalut dengan alunan pop manis, dengan petikan gitar di intro lagu yang catchy.

Menceritakan tentang seseorang yang berusaha merelakan orang yang ia sayang untuk memilih cinta yang lain padahal sebenarnya hanya orang tersebut yang bisa membuat cinta tersebut menjadi utuh, bukan orang lain.

Sebuah single dengan harmonisasi vokal yang manis dalam alunan musik yang catchy dan lirik yang terasa ‘dalam’. Sebuah lagu yang akan membuai telinga kita.

Igo 'Karena Aku Punya Kamu'



Siapa tak kenal Igo, juara Indonesian Idol 2010?
Ia sukses memukau masyarakat Indonesia sehingga berhasil meraih suara terbanyak di ajang pencarian bakat Indonesian Idol 2010.

Igo lalu merilis single terbarunya yang berjudul ‘Karena Kau Punya Aku’. Sebuah lagu berirama ballad karya Aldi dan diaransemen oleh Erwin Bragi.

Lagu ‘Karena Kau Punya Aku’ ini memiliki lirik yang romantis. Menceritakan penantian seseorang akan pelabuhan terakhirnya dan perasaan cintanya saat ia berhasil menemukan sang pujaan hati.

Rabu, 12 Januari 2011

Firman "Tetap Yang Terindah"

Sukses lewat dua single terdahulunya “Kehilangan” dan “Separuh Hati”, di awal tahun 2011 ini Firman kembali merilis single ketiganya yang berjudul “Tetap yang Terindah”. Inilah single kedua ciptaan Charlie ST12 yang dibawakan jebolan “Indonesian Idol” itu setelah “Kehilangan”. Tidak berbeda jauh dengan “Kehilangan”, single ini juga masih membawa rasa Melayu yang begitu kental. Namun, dibanding “Kehilangan”, single ini sedikit lebih lambat, hingga eksplorasi vokal Firman yang kental dengan karakter rock-nya itu begitu kuat. Single ini dilengkapi dengan permaian gitar string yang sangat menawan.

“Lagu-lagu Charlie memang sudah menyatu dengan diri saya. Lagu ini boleh menjadi lagu Melayu, tapi tetap saya bawa dengan karakter rock yang saya miliki,” ujar Firman.

Firman memang tak berlebihan dengan pengakuannya. Harapannya untuk selalu memberi karakter rock dalam setiap lagu yang dibawakan, nyatanya dapat dipenuhi dengan baik. Sejak mereposisi diri sebagai penyanyi solo, Firman langsung melesat lewat single “Kehilangan” karya Charlie. Namun, penyanyi kelahiran Balige, Sumatera Utara,   3 November 1978 itu, tidak pernah mau melepaskan dirinya sebagai penyanyi rock.

“Ini sudah menjadi pilihan saya sejak awal. Apa pun jenis lagu yang saya bawakan, karakter rock akan ikut saya hadirkan,” katanya.

Single ini sendiri bercerita tentang ketegaran hati seorang lelaki yangharus berpisah dengan kekasihnya. Cinta adalah sesuatu yang sakral, dan tak perlu dicampakkan saat tak bersama lagi. Penghormatan atas cinta itu dilambangkan Firman dengan keinginan untuk tetap menganggap sang kekasih sebagai hal terindah, meski mereka tidak lagi berhubungan. Lebih dari itu, Firman menyanyikan lagu ini dengan sepenuh hati.

“Saya berharap single ini dapat diterima dengan baik oleh penikmat musik Tanah Air. Apa yang coba saya lakukan dalam setiap karya musik, adalah keinginan untuk terus melakukan sesuatu yang fresh dan pantas untuk dihargai,” urai Firman.